Jumat, 13 Oktober 2017

Tuhan Maafkan Aku Selingkuh



Tuhan Maafkan Aku Selingkuh
Oleh
AMI Nazzam

Selingkuh ada dikarenakan cinta, lalu ada apa dengan cinta itu sendiri? Hehe sekilas kaya judul film yang bulan lalu sempat jadi favorit. Mungkin kata selingkuh ini kata yang paling tidak di senangi oleh seseorang yang tengah menjalin hubungan percintaan. Hehe termasuk aku yang tidak mau di selingkuhin. Akhir-akhir ini di tengah kemajuan teknologi yang sangat cepat, manusia mulai di sibukkan dengan berbagai hal, mulai dari pekerjaan, sekolah, dan tugas serta media sosial.
Manusia sering sekali sibuk dengan pekerjaan dan tugas yang menghampiri setiap hari, selalu bersemangat untuk mengais rezeki di dunia, mereka rela menghabiskan waktunya untuk bekerja agar kebutuhan mereka terpenuhi. Selalu taat dengan pimpinannya dan selalu melakukan apapun demi uang.
Namun, terkadang kita lupa dengan yang memberikan rizki, kita seringkali melewatkan panggilannya ketika adzan berkumandang, kita sering lupa untuk bertemu dan berkunjung kepada-Nya karena sibuk dengan pekerjaan kita, sehingga Tuhan sering kali kita campakan demi bekerja, bertemu pacar atau sosial media, Dia yang selalu dekat dengan kita dan selalu ada untuk kita dengan sejuta cinta, sering kita campakan dan kita sering selingkuhi Dia dengan kesenangan dunia yang hanya sementara ini.
Manusia itu tega
Tahukah kamu jika Tuhan sudah memberikan cintanya kepada kita, cinta sudah menjadi fitrah dari manusia yang telah diberikan oleh Tuhan kepada kita agar kenal dengan-Nya. Cinta Tuhan yang terbentang luas di bumi ini, Tuhan yang sangat cinta kepada kita telah memberikan oksigen secara gratis, bayangkan jika oksigen yang kita hirup setiap hari itu kita di suruh membayarnya, sudah berapa uang yang harus kita keluarkan. Jika di rumah sakit kita memakai oksigen dengan harga 2 jt permalam kemudian kita kali kan selama 30 hari, sudah 60 jt yang harus kita bayar. Nah kalau setahun bagaimana?? Yang tinggal di kali kan saja berapa uang yang harus kita bayar. Itu baru masalah oksigen loh belum nikmat cinta lainnya yang senantiasa Tuhan berikan kepada kita.
Lalu mengapa kita selalu mengabaikan-Nya dan menjadikannya no 2, 3, 4 dst. Kita sering sekali di sibukkan dengan hal-hal yang membuat kita senang dan memenuhi kebutuhan kita di dunia, kita berani selingkuhi Dia dengan yang lainnya. Hmmzz manusia memang tega menduakan Tuhan dengan pekerjaan kita, pacar dan aktivitas-aktivitas lainnya. Bayangkan oleh kita bagaimana rasanya ketika orang yang kita cinta itu selingkuh dengan orang lain? Pasti jawabannya sakit banget kan, lalu mengapa manusia tega selingkuh dengan yang lain? Hanya kita yang tahu, mengapa Tuhan akhirnya di jadikan yang ke 2,3,4 atau yang terakhir. Inget jangan sampai Tuhan cemburu dan marah dengan kita, karena telah selingkuhi Dia dengan yang lain, kalau fasilitas yang Tuhan berikan diambil dari kita, maka disitulah kita akan menyesal seumur hidup.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Penggagasan Gerakan Rakyat Cilegon 1888

Haji Marjuki : Aktivis dan Penggagas Geger Cilegon Riwayat Hidup Haji Marjuki Marjuki adalah salah satu aktivis Geger Cilegon y...